peternakan sapi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Tahun ini pekurban lebih memilih sapi dibandingkan kambing sebagai hewan kurban. Kondisi ini berbeda dibandingkan pada beberapa tahun belakangan. Hal itu disampaikan Ketua Asosiasi Pedagang Ternak se Jawa-Sumatra, Juwari, kepada Republika, Ahad (6/11).

 

Kecenderungannya para pekurban memilih Sapi dibandingkan kambing dikarenakan kondisi masyarakat ekonomi kelas menengah yang lebih baik dibanding tahun lalu. "Selain itu, pertimbangan kepuasan beribadah. Selain daging yang lebih banyak, harga sapi yang bisa berbagi tujuh orang pun menjadi lebih menguntungkan. Bila dibandingkan kambing dengan daging yang lebih sedikit," ujarnya.

 

Asosiasi Pedagang Ternak se Jawa-Sumatra menaungi lebih dari 20 para pedagang besar hewan ternak yang tersebar dari Sumatra dan Jawa. Pihaknya telah mendistribusikan hewan kurban untuk wilayah Jawa lebih dari 1000-an ekor sapi dan 2000-an ekor kambing hingga hari pertama Idul Adha tahun ini. Sedangkan untuk wilayah Sumatra, pihaknya telah mendistribusikan lebih dari 200-an sapi dan hampir 500-an kambing.

 

Kecilnya angka distribusi untuk wilayah Sumatra dikarenakan pihaknya hanya mendistribusikan untuk tiga kota besar di Sumatra saja. Yaitu Medan, Palembang dan Lampung. Bila dilihat secara data tahunan, angka ini jauh bila dibandingkan permintaan sapi pada tahun lalu.

 

Tahun lalu, rata-rata pendistribusian hewan kurban sapi kurang dari 1000 ekor untuk wilayah Jawa dan Sumatra. "Yang bertambah hanya jumlah sapi, tapi kalau kambing rata-rata hampir sama setiap tahunnya," kata Juwari.

sumber: Republika

Kopi 3in1? Itu biasa…  Kopi Radix-HPA adalah kopi herbal 7in1….. luar biasa…